AULA SANTRI

Rukun Iman
Iman artinya percaya atau yakin.

Rukun iman ada 6, yaitu :
1. Iman kepada Allah
2. Iman kepada Malaikat Allah
3. Iman kepada Kitab-kitab Allah
4. Iman kepada Nabi dan Rosul Allah
5. Iman kepada Hari Kiamat
6. Iman kepada Qodho’ dan Qodar Allah
Bagi muslim wajib iman/ percaya kepada rukun iman tanpa terkecuali.

 Iman kepada Allah
Yaitu percaya bahwa tidak ada Tuhan selain Allah.
Allah mempunyai 99 asma’ul husna (nama-nama yang baik), diantaranya:

Maha Pengampun اَلْغَفَّارُ Maha Pengasih الَرَّحْمَنْ
Maha Pemberi اَلرَّزَاقُ Maha Pengasih اَلرَّحِيْم
Maha Mendengar اَلسَّمِيْعُ Maha Penguasa اَلْمَلِكُ
Maha Melihat اَلْبَصِيْرُ Maha Suci اَلْقُدُوسْ
Maha Lembut اَللَّطِيْفُ Maha Penyelamat اَلسَّلاَمُ
Maha Kuat اَلْقَوِيُّ Maha Terpercaya اَلْمُؤْمِن
Maha Agung اَلْعَظِيْمُ Maha Mulia اَلْعَزِيْز
Maha Benar اَلْحَقُّ Maha Pencipta اَلْخَالِقُ

Sifat Wajib bagi Allah ada 20 :
Maha Mendengar سَمَعٌ Maha Ada وُجُودٌ
Maha Melihat بَصَرٌ Maha Terdahulu قِدَامٌ
Maha Berfirma كَلاَمٌ Maha Kekal بَقَـاءٌ
Maha Menguasai قَادِراً Maha Berbeda dengan makhluknya مُخَالَفَةُ لِلْحَوَادِثِ
Maha Menghendaki مُرِداً Maha Merdeka (tidak butuh bantuan) قِيَامُهُ بِنَفْسِهِ
Maha Mengetahui عَالمِاً Maha Esa وَحْدَنِيَةٌ
Maha Menghidupi حَيـًّا Maha Kuasa قُدْرَةٌ
Maha Memberi penglihatan سَامِعًا Maha Berkehendak أِرَدَةٌ
Maha Memberi pendengaran بَصِيْرً Maha Mengetahui عِلْمٌ
Memberi Firman مُتَكَلِّمًا Maha Hidup حَيَّةٌ

 Iman kepada Malaikat
Malaikat adalah makhluk Allah yang diciptakan dari cahaya dan selalu patuh kepada perintah Allah. Malaikat berbeda dengan syetan karena syetan diciptakan dari api dan selalu membangkang perintah Allah.
Malaikat yang wajib diimani adalah :
1. Jibril : menyampaikan wahyu
2. Mikail : membagi rizki
3. Isrofil : meniup terompet tanda kiamat
4. Izroil : mencabut nyawa
5. Roqib : mencatat amal baik
6. Atid : mencatat amal buruk
7. Munkar : penannya dalam kubur
8. Nakir : penannya dalam kubur
9. Malik : penjaga neraka
10. Ridwan : penjaga surga.

 Iman kepada Kitab-kitab Allah
Allah menurunkan kitab suci kepada para nabinya sebagai pegangan untuk berdakwah. Dan bagi muslim wajib percaya dan iman terhadap kitab-kitab yang diturunkan Allah kepada para nabi sebelum Al qur’an.

Kitab-kitab Allah yang wajib diimani:
1. Al qur’an : diwahyukan kepada nabi Muhammad, saw.
2. Injil : diwahyukan kepada nabi Isa, as.
3. Taurat : diwahyukan kepada nabi Musa, as.
4. Zabur : diwahyukan kepada nabi Daud, as.
Nabi Ibrohim Allah tidak memberikan kitab akan tetapi suhuf (lembaran-lembaran firman Allah).
 Iman kepada Nabi dan Rosul
Nabi dan rosul yang wajib diketahui dan diimani ada 25:
Adam, as Yusuf , as Yunus, as
Idris, as Ayyub, as Zakaria, as
Nuh, as Syu’aib, as Yahya, as
Hud, as Harun, as Isa, as
Sholeh, as Musa, as Muhammad, saw.
Ibrahim, as Ilyasa’, as
Lud, as Dzulkifli, as
Isma’il, as Daud, as
Ishak, as Sulaiman, as
Ya’kub, as Ilyas, as

Sifat wajib bagi nabi:
1. Sidqu (jujur)
2. Amanah (terpercaya)
3. Tabligh (menyampaikan)
4. Fathonah (cerdas/ pintar) Sifat muhal bagi nabi:
1. Kidzbu (pendusta)
2. Khiyanat (penghiyanat)
3. Kitman (menyembunyikan)
4. Balada (bodoh)
Sifat jaiz bagi nabi :
اَلاَعْرَضُ الْبَشَرِيَّةْ artinya seperti manusia biasa

 Iman kepada hari kiamat
Yaitu percaya bahwa akan datang suatu saat hari kiamat untuk mempertanggungjawabkan segala amal perbuatan di dunia.
Tahapan dalam kiamat:
1. Yaumul Ba’ats (hari kebangkitan dari kubur)
Manusia dibangkitkan dari kubur untuk berkumpul menjadi satu.
2. Yaumul Mahsyar (hari berkumpul di padang mahsyar)
Manusia dikumpulkan di padang lapang tak bertepi. Mereka mencari para nabi yang menjadi panutannya.
3. Yaumul Hisab (hari penghitungan amal)
Semua amal manusia baik dan buruk dihitung.
4. Yaumul Mizan (hari penimbangan amal)
Semua amal manusia yang baik dan buruk ditimbang. Bagi yang banyak amal baiknya maka akan dimasukkan surga, sedang yang amal buruknya banyak maka akan dimasukkan ke dalam neraka.
5. Jembatan sirotol mustaqim.
Jembatan yang terbuat dari 1 rambut yang dibelah 7 sebagai jembatan amal manusia. Jika amalnya baik maka amal tersebut akan menolong manusia untuk menyeberang. Namun jika amalnya buruk maka amal buruk tersebut menjadi beban yang menyebabkan manusia terjatuh ke dalam neraka.

 Iman kepada Qodho’ dan Qodar
Yaitu percaya bahwa segala sesuatu yang terjadi di dunia adalah atas kehendak Allah sehingga kita menjadi orang yang tawakkal.
Qodho’ adalah ketetapan Allah saat manusia masih dalam alam barzah (kandungan). Ketetapan ini tidak dapat dirubah. Seperti ketetepan Allah terhadap jenis kelamin manusia.

Qodar adalah ketetapan Allah terhadap perjalanan hidup manusia, dan ketetapan ini bisa dirubah oleh manusia selama ia mau berusaha untuk merubahnya. Karena baik buruk hidup manusia di dunia adalah hasil dari jerih payah manusia itu sendiri. Seperti kepandaian, kekayaan, kesuksesan, kesalehan, dll.


LATIHAN SOAL 3.
1. Apa arti dari Iman ?
2. Ada berapa rukun iman ?
3. Apa arti dari asma’ul husna ?
4. Apa arti dari Ar Rahman?
5. Apa arti dari Al Malik ?
6. Ada berapa sifat wajib bagi Allah ?
7. Apa arti dari Baqo’ ?
8. Apa arti dari Wahdaniyat ?
9. Ada berapa malaikat yang wajib diketahui ? sebutkan !
10. Ada berapa kitab Allah yang wajib diketahui ? serta sebutkan kepada nabi siapa diwahyukan ?.



Akhlak
Akhlak adalah perilaku atau polah tingkah manusia dalam kehidupanya di dunia.

Akhlak dibagi menjadi 2, yaitu:
1. Akhlak Mahmudah (terpuji)
2. Akhlak Madzmumah (tercela)

Contoh akhlak mahmudah
a. Akhlak terhadap orang tua
• Hormat dan patuh kepada orang tua
• Berbicara halus dan sopan kepada orang tua
• Membantu pekerjaan orang tua
• Memberi pujian terhadap jasa orang tua
• Mendo’akan setiap selesai sholat
• Mencium tangan saat berpamitan

b. Akhlak terhadap guru/ ustad
• Hormat dan patuh terhadap guru/ ustad
• Berbicara halus dan sopan kepada guru/ ustad
• Mengucapkan salam jika bertemu
• Mendo’akan kebaikan atas guru/ ustad
• Mengerjakan PR yang diberikan guru/ ustad
• Mencium tangan saat berpamitan atau saat bertemu

c. Ahklak terhadap Teman
• Saling sayang tidak nakal
• Membantu jika dibutuhkan
• Berbagi makanan jika ada
• Saling menasehati dalam kebaikan
• Mengingatkan jika temannya berbuat salah
• Memaafkan jika temannya punya salah
• Tidak mengejek dan mengolok

d. Akhlak terhadap orang lain
• Hormat kepada orang yang lebih tua
• Berbicara sopan dan ramah

e. Akhlak terhadap lingkungan
• Tidak merusak pohon dan rerumputan
• Tidak kencing/ berak sembarangan
• Tidak buang sampah sembarangan
• Menyirami tanaman
dll.





Kebiasaan yang Mahmudah :
Jika mendapat kenikmatan – ucapkan اَلْحَمْدُ لله
Jika mendapat musibah – ucapkan إِنَّ للهِ وَإِنَّ اِلَيْهِ رَاجِعُونَ
Jika melihat keindahan – ucapkan سُبْحَانَ الله

Kalimat-kalimat mahmudah:
Takbir الله اكبر Tasbih سُبْحَانَ الله
Tahmid اَلْحَمْدُ لله Talbik لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَيْكَ
Tahlil/ Toyyibah لااله الا الله Tasdiq صَدَقَ الله ُالْعَظِيمِ
Istighfar اَسْتَغْفِرُ الله Sholawat صَلَّى الله ُعَلَى مُحَمَّد

LATIHAN SOAL 4.
1. Apa pengertian dari Akhlak ?
2. Ada berapa pembagian Akhlak ?
3. Apa arti dari Akhlak Mahmudah ?
4. Apa arti dari Akhlak Madzmumah ?
5. Berikan contoh dari Akhlak Mahmudah (5 contoh).
6. Berikan contoh dari Akhlak Madzmumah (5 contoh).
7. Bagaimana bunyi kalimat :
- Tahmid - Istighfar
- Takbir - Talbik
- Toyibah - Tasdiq
- Tasbih - Sholawat
8. Bagaimana kita berakhlak dengan lingkungan ?
9. Bagaimana kita berakhlak dengan kedua orang tua kita ?
10. Bagaimana bunyi do’a kebaikan untuk kedua orang tua ?